Tips Menghindari Modus Penipuan Mengatasnamakan Digital Banking

Di era digital seperti sekarang, setiap masyarakat harus semakin berhati-hati dengan berbagai macam modus penipuan. Ada begitu banyak modus yang sering dilakukan oleh para penipu untuk mendapatkan keuntungan dari target. Salah satu modus yang seringkali dimanfaatkan oleh pelaku penipuan adalah dengan mengatasnamakan bank. Apalagi di era seperti sekarang, semakin banyak orang yang menjadi nasabah di bank konvensional dan nasabah digital banking.

Digital banking adalah layanan bank secara digital demi untuk memudahkan nasabah dalam melakukan berbagai macam transaksi. Adanya digital banking ini, terbukti membuat masyarakat bisa mentransfer uang bahkan menikmati berbagai macam layanan tanpa harus datang langsung ke bank.

Pengguna digital banking saat ini semakin banyak. Hal ini dikarenakan begitu banyak kemudahan yang ditawarkan. Jika Anda termasuk pengguna online banking, sebaiknya berhati-hati dengan modus penipuan yang seringkali menyebabkan kerugian besar. Banyak modus penipuan berkedok online banking yang akhirnya membuat nasabah harus kehilangan uangnya bahkan dalam jumlah yang tidak sedikit.

Tips Terhindar dari Penipuan Mengatasnamakan Digital Banking

Anda harus waspada dan berhati-hati apabila ada sesuatu yang mencurigakan dan mengatasnamakan online banking. Agar tidak mudah tertipu, ada beberapa tip yang efektif mencegah kerugian akibat modus penipuan mengatasnamakan digital banking antara lain:

  • Memperbarui Data

Supaya Anda terhindar dari penipuan, hal pertama yang harus dilakukan sebagai seorang nasabah bank adalah dengan memperbarui data pribadi. Pembaharuan dapat dilakukan secara berkala agar penipu tidak mudah menebak data Anda.

Data yang paling penting untuk diperbaharui adalah kata sandi dan juga kode transaksi. Pembaruan ini sebaiknya dilakukan paling tidak satu bulan sekali.

  • Tidak Mudah Menginformasikan Data

Cara berikutnya yang juga efektif untuk menghindarkan dari penipuan adalah tidak memberikan informasi penting atau data pribadi kepada siapapun. Bahkan apabila yang meminta mengaku sebagai petugas bank.

Dalam peraturan perbankan, petugas bank tidak diperbolehkan untuk meminta data pribadi karena hal itu merupakan rahasia nasabah. Contoh data penting yang tidak boleh diberikan pada siapapun yaitu PIN, user ID, password, nomor kartu kredit dan juga kode OTP.

Seringkali, modus penipuan memanfaatkan sosial media bank. Anda perlu untuk mengikuti akun media sosial resmi agar tidak mudah tertipu dengan situs-situs palsu.

  • Tambah Fitur Keamanan

Setiap nasabah juga bisa menambahkan fitur keamanan seperti memanfaatkan Two-Factor Authenticator (2FA). Fitur ini bisa Anda aktifkan di akun pribadi sehingga transaksi akan lebih aman.

  • Gunakan Internet Pribadi

Menggunakan internet pribadi dan menghindari koneksi internet publik juga menjadi salah satu cara untuk menghindarkan dari penipuan. Banyak dari pencurian data terjadi saat seseorang menghubungkan internet ke koneksi publik.

Perlu Anda ketahui bahwa jaringan publik banyak yang dimanfaatkan oleh penipu untuk menjebak dan mencuri data Anda. Oleh karena itu, sebaiknya ketika bepergian atau berada di tempat umum tetap menggunakan koneksi pribadi.

  • Jangan Menanggapi Sesuatu yang Mencurigakan

Agar tidak terjebak dengan permintaan penipu yang terkadang sulit ditolak, Anda sebaiknya jangan menanggapi Apabila ada orang mencurigakan yang menghubungi.

Jika ada penipu mengatasnamakan bank dan meminta Anda untuk membuka link atau mengisi data-data, jangan pernah mengikuti yang mereka minta. Bahkan Apabila ternyata penipu tersebut menelepon, Anda bisa langsung segera mematikannya. Abaikan jika penipu berusaha menghubungi Anda berkali-kali. Justru hal ini menunjukkan dengan jelas modus penipuan yang dilakukan.

Memilih Aplikasi digibank by DBS yang Aman untuk Bertransaksi

Anda tentu tidak ingin jika uang yang disimpan di bank justru hilang akibat penipuan. Selain mengikuti cara-cara yang telah disebutkan di atas, Anda juga perlu untuk memilih digital banking yang aman terpercaya seperti memiliki keamanan berlapis maupun verifikasi identitas digital atau login menggunakan teknologi terbaru seperti scan sidik jari atau verifikasi wajah. Aplikasi yang aman meminimalisir orang asing untuk melakukan pencurian akun dan lain sebagainya sehingga dana Anda lebih aman.

Aplikasi digibank by DBS adalah salah satu yang sangat direkomendasikan. Digital banking yang satu ini akan membuat Anda merasa nyaman karena menawarkan layanan dan fitur yang lengkap. Hal ini memudahkan setiap nasabah yang ingin melakukan transaksi.

Terdapat tiga keunggulan menarik yang bisa dinikmati oleh setiap nasabah digibank by DBS diantaranya:

  • Buka Rekening Tanpa ke Bank

Setiap nasabah tidak perlu antri ke bank karena registrasi dapat dilakukan melalui aplikasi. Anda bisa langsung mengunduh Aplikasi digibank by DBS, kemudian mengisi data dan mengikuti petunjuk yang muncul di layar ponsel.

  • Verifikasi Mudah

Aplikasi digibank by DBS juga sudah menggunakan fitur face recognition on-boarding. Teknologi ini memungkinkan nasabah untuk bisa melakukan verifikasi dengan mempersiapkan e-KTP dan mengisi biodata. Anda bisa langsung mengarahkan wajah ke kamera ponsel dan proses tersebut 100% digital.

  • Gratis Biaya Admin, Transfer dan juga Tarik Tunai

Keuntungan lain yang bisa dinikmati dari digital banking ini adalah Anda dapat melakukan tarik tunai di semua ATM tanpa biaya untuk 5x transaksi pertama setiap bulannya.

Anda juga akan dibebaskan dari biaya admin bulanan dan bebas transfer ke manapun dengan syarat memiliki saldo rata-rata minimal 5 juta rupiah perbulan. .

Menggunakan online banking adalah salah satu cara mudah untuk melakukan berbagai macam transaksi perbankan. Jangan terlalu takut memiliki digital banking karena teknologi perbankan yang diawasi OJK seperti aplikasi digibank by DBS ini telah dilengkapi keamanan berlapis serta verifikasi identitas digital sehingga meminimalisir risiko pencurian akun dan lain sebagainya.

Bersama dengan Aplikasi digibank by DBS, Anda akan merasa tenang karena bank ini sudah diawasi OJK dan memiliki layanan digital banking berkualitas.